Materi Pembinaan Fisik PSHT
Petunjuk Pelaksanaan Pembinaan Teknik dan Latihan Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT, SH Terate)
Pengertian
Pembinaan Teknik dan Latihan yang meliputi unsur – unsur :
- Organisasi pembinaan, pelaksanaan administrasi, ketentuan pelaksanaan latihan dan pendidikan serta penyusunan program kegiatan yang merupakan satu kesatuan yang terpadu dalam pembinaan.
- Kegiatan pembinaan di Rayon yang merupakan gugus depan harus terpadu dengan kegiatan di Ranting / wilayah dan pembinaan di Cabang.
- Selanjutnya Pembinaan bidang Organisasi dan bidang Kerohanian akan di uraikan tersendiri dibagian Organisasi dan bagian Kerohanian.
Sasaran
Tercapainya pelaksanaan pembinaan di Rayon dengan teratur dan mempunyai tahapan yang terarah dan terjalin dengan pembina di Ranting / Wilayah dan tingkat Cabang.
Meningkatkan kemampuan para pembina dan pelatih dalam melaksanakan pembinaan sehingga akan tercapai sasaran yang diprogramkan.
Tata Laksana Latihan Tata laksana latihan meliputi pengaturan
- Tahap latihan masing – masing tingkatan S iniiswa.
- Materi latihan fisik, tehnik dan taktik.
- Sistematik metode latihan.
- Pembinaan prestasi pertandingan.
- Kegiatan latihan / pembinaan lainnya ( latihan gabungan, latihan medan, latihan fisik dan lain – lain ).
Tahap latihan masing – masing tingkatan Siswa
- Pra Polos : Khusus bagi kelompok umur 9 – 14 tahun ( kanak – kanak ) dan kelompok umur 14 – 16 tahun ( ramaja ) lama latihan 3 bulan, minimal 12 kali pertemuan, maksimal 16 kali pertemuan.Tingkat Polos : lama latihan 4 bulan, dengan jumlah latihan minimal 16 kali pertemuan.
- Tingkat Jambon : lama latihan 6 bulan, dengan jumlah latihan minimal 24 kali pertemuan.
- Tingkat Hijau : lama latihan 8 bulan, dengan jumlah latihan minimal 32 kali pertemuan.
- Tingkat Putih : lama latihan 8 bulan, dengan jumlah latihan minimal 32 kali pertemuan.
3 Hal Materi dalam PSHT Latihan
BerikitMateri latihan terdiri dari :
- Materi Latihan Fisik
- Pemeriksaan kondisi fisik
- Pemanasan
Ausdower / Ketahanan
- Stamina
- Kecepatan dan ketepatan
- Dasar keterampilan
- Pernafasan
Materi Latihan Tehnik
- Senam Massal
- Senam Dasar
- Jurus
- Senam dan Jurus Toya
- Jurus Belati
- Kuncian dan Pepasan
- Senjata Pencak Silat lainnya
Materi Latihan Taktik
- Padanan
- Analisa Jurus
- Pola Langkah
- Sambut
- Jurus Refleks
- Beladiri Praktis
Uraian Materi untuk Tiap tingkatan tersusun dalam Matrik
Sistematika Latihan dan Metode Latihan
Sistematika Pelaksanaan Latihan dan Waktu, terdiri dari :
Latihan Pendahuluan
- Do’a ( 2 menit )
- Peregangan ( 5 menit )
- Pernafasan ( 8 menit )
Latihan Inti
- Latihan fisik ( 30 menit )
- Latihan tehnik ( 60 menit )
- Latihan taktik ( 60 menit )
- Pembinaan mental dan kerohanian ( khusus dan pernafasan )
Latihan Penutup
Penenangan
- Ke-SH-an
- Do’a penutup bersama
Metode Latihan
- Demonstrasi penugasan
- Ceramah
- Diskusi
- Latihan kelompok
Pelaksanaan pendidikan latihan harus terpadu antara pembentukan fisik, pembentukan tehnik, pembentukan taktik dan pembentukan mental kerohanian ( Ke-SH-an ).
Pembentukan Prestasi Pertandingan
Pembinaan prestasi pertandingan meliputi :
- Penyusunan Program Pertandingan
- Program Jangka Pendek
- Pertandingan Antar Ranting dan Rayon.
- Pertandingan Antar Wilayah.
- Program Jangka Panjang
- Pertandingan antar IPSI.
- Pertandingan Setia Hati Cup.
Program Khusus
PBuertandingan Adu Bebas Semi Profesional.
Materi Latihan
Latihan Fisik
- Kelenturan, keseimbangan, kecepatan, ketepatan.S
- Stamina
- Ausdower
Latihan Tehnik
- Kaidah Pertandingan
- Pembentukan unsur prestasi
Latihan Ttaktik
- Keyakinan Pasangan
- Pola Langkah
- Sambut
Latihan Mental
- Semangat Tanding
- Keyakinan
- Motivasi dan sportifitas
Pematangan
Pertandingan Percobaan
- Latihan Bertanding Kelompok.
- Pertandingan Kelompok.
Try Out
- Pertandingan antar Rayon.
- Pertandingan antar pengurus.
Kegiatan Pertandingan
Kejuaraan Setia Hati Terate Cup ( remaja / dewasa ), dilaksanakan 2 tahun sekali di depan kalender IPSI.
- Kejuaraan antar Ranting dan Rayon.
- Kejuaraan wilayah.
- Kejuaraan antar Cabang.
- Kejuaraan IPSI.
Pertandingan adu bebas Semi Prifesional
Pedoman mengenai pembinaan prestasi tersusun dalam paket tersendiri.
Pelaksanaan Latihan
Uraian selengkapnya pada butir dengan halaman 14 dan seterusnya.
- Latihan Fisik
- Latihan Tehnik
- Latihan Taktik
- Pembinaan Latihan Prestasi
Peraturan Pelaksanaan Latihan
Penanggung jawab Rayon, Ranting membuat program latihan tentang tugas – tugas untuk Pelatih dan Siswa yang disesuaikan lokasi tempat latihan.
- Pelatih 15 menit sebelumnya harus berada ditempat latihan.
- Pengisian Absen.
- Berdoa bersama.
- Setiap Siswa harus mengikuti latihan secara terus menerus.
Siswa yang tidak dapat hadir pada waktu latihan 3 kali berturut – turut diberi peringatan pertama. Setelah peringatan pertama ternyata Siswa tersebut tidak memperhatikannya, maka perlu diberi peringatan kedua dan seterusnya sampai peringatan ketiga.
Setelah sampai peringatan ke 3 kali berturut – turut ternyata Siswa tersebut tetap tidak memperhatikan disiplin Organisasi, maka Siswa yang bersangkutan terpaksa dikeluarkan dari Persaudaraan Setia Hati Terate dan tidak berhak memakai / menggunakan identitas Persaudaraan Setia Hati Terate. Pengeluaran Siswa tersebut dinyatakan secara tertulis dan dibuat rangkap 3. Aslinya diberikan kepada orang tua / wali yang bersangkutan, lembar 2 dikirim ke Cabang sebagai tembusan, lembar ke 3 tinggal di Rayon sebagai arsip.
Jika dikemudian hari mantan Siswa tersebut ingin mengikuti latihan kembali, maka kepada mantan Siswa tersebut diwajibkan memenuhi syarat – syarat seperti yang ditentukan dan lebih berat, misalnya menemui atau menghubungi pengurus Cabang atau Sesepuh Setia Hati Terate yang lebih banyak lagi.
Pelajaran Ke-SH-an diberikan dan ditanamkan sejak Siswa mulai mengikuti latihan sampai mereka ikut pengesahannya. Pemberian Ke-SH-an disesuaikan dengan tingkatan atau ban.
Siswa yang akan mengikuti ujian kenaikan tingkat atau ban, diwajibkan testing Ke-SH-an disamping testing teknis yang di adakan oleh masing – masing Rayon.
Hasil testing masing – masing Rayon harus dilaporkan ke Cabang, hanya mereka yang lulus testing Rayon yang dibolehkan mengikuti ujian kenaikan tingkat atau ban.
Metode dan Materi Pembinaan Tehnik dan Latihan
Latihan Fisik
Pemeriksaan Kondisi Fisik
Pemeriksaan Kondisi secara Medis ( bagi yang memungkinkan ).
Test Kondisi / Aerobic.
Pemanasan
Latihan senam umum, pembinaan kelenturan, keseimbangan dan kecepatan, ketepatan.
- Leher
- Dada
- Perut
- Pinggang kiri dan kanan
- Gerak tungkai kedepan, samping, belakang KeseimbanganKuda – kuda
Latihan senam pagi Indonesia seri D dan senam kesegaran jasmani yang dilakukan dengan irama musik.
Ausdower / Ketahanan
Latihan Ausdower / ketahanan utamanya ditujukan bagi calon atlit yang akan mengikuti pertandingan.
Paket Latihan Ausdower
Paket 1
- Springan / loncat 5 menit
- Pukulan Lurus
- Pukulan Bandul
- Kombinasi pukulan Lurus dan Bandul.S
- ikutan cepat kanan dan kiri seperti senam 24 ( kaki sejajar ).T
- ahan pipi ( tangan mengepal di pipi ).
- Dengkulan Cepat
- Tendangan Cepat
- Tendangan A Cepat
- Tendangan C Cepat
- Tendangan T Cepat
- Kombinasi Gendangan A dan C
- Tendangan cepat di awali dari Jongkok
- Scot-Jump
- Spir perut atas / badan diangkat
- Spir perut bawah / kaki diangkat
- Push-Up tangan terbuka
- Push-Up tangan mengepal
- Push-Up tangan pedangan
- Push-Up ditempat loncat tangan terbuka
- Push-Up ditempat loncat tangan mengepal
Paket 2
- Springan
- Pukulan lurus
- Pukulan bandul
- Kombinasi lurus dan bandul
- Sikutan cepat kanan kiri seperti 24
- Sikutan cepat ke atas kanan dan kiri
- Tahan pipi tangan mengepal
- Dengkulan cepat
- Tendangan A cepat
- Tendangan C cepat
- Tendangan T cepat
- Tendangan B cepat
- Kombinasi tendangan A dan
- Tendangan A cepat di awali jongkok