Sunan Gunung Jati Syarif Hidayatullah

Sunan Gunung Jati Syarif Hidayatullah

Sunan Gunung Jati Syarif Hidayatullah

Sunan Gunung Jati Syarif Hidayatullah
Sunan Gunung Jati Syarif Hidayatullah adalah seorang ulama besar dan tokoh penting dalam sejarah Islam di Indonesia. Beliau lahir di Cirebon pada tahun 1448 Masehi dari pasangan Syarif Abdullah Umdatuddin bin Ali Nurul Alam dan Nyai Rara Santang, putri Sri Baduga Maharaja Prabu Siliwangi dari Kerajaan Padjajaran, dan meninggal pada tanggal 19 September 1568. Sunan Gunung Jati dikenal sebagai salah satu dari Wali Songo, sembilan ulama besar yang membantu menyebarkan agama Islam di Indonesia.

Sejarah Kehidupan Sunan Gunung Jati

Sunan Gunung Jati dilahirkan dari keluarga terpandang di Cirebon. Ayahnya adalah seorang pemuka agama dan politik yang terkenal di kalangan masyarakat setempat. Saat kecil, Sunan Gunung Jati sudah menunjukkan bakat dan kecintaannya terhadap agama. Ia belajar agama dan ilmu-ilmu lain dari guru-gurunya, termasuk bahasa Arab dan persilatan.
Setelah menamatkan pendidikan di Cirebon, Sunan Gunung Jati melanjutkan studinya ke Mesir. Di sana, ia menimba ilmu dari para ulama terkemuka dan memperdalam pengetahuan tentang Islam. Kemudian, ia kembali ke Indonesia dan mulai menyebarkan agama Islam di berbagai daerah, termasuk Cirebon dan sekitarnya.

Kepimpinan Sunan Gunung Jati

  • Memegang sebagai Sultan Cirebon ke-1 dengan periode kedudukan 1482-1568. Gantikan Panembahan Ratu I.
  • Memegang sebagai Tumenggung Cirebon dengan periode kedudukan 1479-1482.Gantikan Pangeran Cakrabuana, Kedudukan awalnya dihapus.

Info Individu Sunan Gunung Jati

  • Lahir bernama Syarif Hidayatullah di tahun 1448.
  • Meninggal dunia di tanggal 19 September 1568 di daerah Kesultanan Cirebon.
  • Pusara ada di Astana Gunung Sembung.
  • Memeluk agama islam.
  • Mempunyai beberapa istri, diantaranya:
  • Nyai Ratu Dewi Pakungwati.
  • Nyai Ratu Kawunganten.
  • Nyai Babadan.
  • Nyai Ageng Tepasari.
  • Nyai Lara Baghdad.
  • Ong Tien Nio.
  • Banyak memiliki anak, salah satunya:
  • Sabakingking.
  • Pasarean.
  • Ratu Ayu.
  • Winahon.
  • Trusmi.
  • Bratakelana.
  • Jayalelana.
  • Orangtua Sunan Gunung Jati ialah:
  • Syarif Abdullah Umdatuddin (ayah).
  • Rara Santang (ibu).
  • Datang dari saluran Sunni.
  • Dikenali sebagai salah satunya Wali Sanga.
Sunan Gunung Jati dikenali sebagai salah satunya dari Wali Sanga, ulama dan figur penting pada riwayat Islam di Indonesia yang mempunyai dampak besar dalam perubahan dan penebaran agama Islam di daerah Cirebon. Dia dikenal juga sebagai figur yang mempunyai kepimpinan yang kuat dan banyak memiliki istri dan anak. Kehidupan dan dedikasi Sunan Gunung Jati mempunyai nilai riwayat bukan hanya untuk umat Islam di Indonesia, tapi juga untuk dunia. Dia mempunyai karakter yang arif dan pertimbangan yang jernih, hingga dia bisa pimpin dan berikan motivasi seseorang untuk beragama Islam.
Sunan Gunung Jati mempunyai beberapa prestasi dan pekerjaan penting dalam kehidupannya, diantaranya pimpin perang menantang Portugis dan Belanda, membuat mushola dan sekolah agama, dan menulis kitab-kitab agama yang berguna untuk umat Islam. Ketrampilan dan pikirannya dalam sektor keagamaan dan sosial benar-benar populer dan disegani beberapa orang, hingga dia menjadi satu diantara figur yang dihormati dan diilustrasikan dalam riwayat Islam di Indonesia.
Pusara Sunan Gunung Jati ada di Astana Gunung Sembung, wilayah Kesultanan Cirebon, dan didatangi beberapa pengunjung sampai sekarang ini. Kehadiran dan dedikasi Sunan Gunung Jati sebagai figur penting pada riwayat Islam di Indonesia tidak dapat dipisah dari perubahan dan perkembangan agama Islam di Indonesia, hingga dia pantas untuk diingat dan diilustrasikan oleh angkatan penerus.

Tabel Silsilah Sunan Gunung Jati

Kitab Negara Kertabumi Naskah Kaprabonan Kitab Purwaka Caruban Nagari Kitab Syamsu Azh Zhahirah fi Nasabi Ahli al-Bait
– Syarif Hidayatullah / Sayyid Al-Kamil / Susuhunan Jati / Susuhunan Cirebon, bin Kanjeng Nabi Muhamad SAW Nabi Muhammad SAW Syarif Hidayatullah atau Sunan Gunung Jati putera
Syarif Abdullah + Nyi Hajjah Syarifah Mudaim binti Raja Pajajaran Sunda (Nyi Mas Rara Santang) Sarifah Siti Fatimah Siti Fatimah Syarif Abdullah Umdatuddin Azmatkhan
Ali Nurul Alam + Puteri Mesir Husen Sayid Husen Sayyid Ali Nurul Alam Azmatkhan
Jamaluddin Al-Husein Jaenal Abidin Sayid Abidin Sayyid Jamaluddin Akbar Azmatkhan al-Husaini (Syekh Jumadil Kubro)
Al-Amir Akhmad Syekh Jalaludin Muhammad Mubarakin Muhammad Baqir Sayyid Ahmad Jalal Syah Azmatkhan
Amir Abdullah Khan Imam Ja’far Sidiq Ja’far Sidik Sayyid Abdullah Azmatkhan
Abdul Malik (India) Musa Kasim al-Malik Sayyid Abdul Malik Azmatkhan
Alwi ‘Ammul faqih Hadhramaut Kalijam Idris Sayyid Alawi Ammil Faqih (Hadramaut)
Muhammad Shohib Mirbath Habi Jamali Al-Baqir Sayyid Muhammad Shahib Mirbath (Hadramaut)
Ali Khali’ Qasam Amad Nakiddi Ahmad Sayyid Ali Kholi’ Qosam
Alwi Shohib Bait Jubair Ali Nakiddi Baidillah Sayyid Alawi ats-Tsani
Muhammad Maula As-Shauma’ah Hasan Sukri Muhammad Sayyid Muhammad Sohibus Saumi’ah
Alwi Al-Mubtakir Muhammad Dadi Alwi al-Mishri Sayyid Alawi Awwal
Ubaidillah Raja Banissrail Abdul Malik Sayyid al-Imam ‘Ubaidillah
Ahmad Al-Muhajir Ratu Mesir Amir Sayyid Ahmad al-Muhajir
Isa Al-Rumi Raja Duta Ali Nurul Alim Sayyid ‘Isa Naqib ar-Rumi
Muhammad An-Naqib Kanjeng Sinuhun Carbon / Syarif Hidayatullah Sunan Gunungjati Syarif Abdullah (Sultan Hut / Sultan Mahmud) Sayyid Muhammad an-Naqib
Ali Al-Uraidhi Sunan Gunung Jati Sayyid al-Imam Ali Uradhi
Ja’far Ash-Shadiq (Madinah) Sayyidina Ja’far ash-Shadiq
Muhammad Al-Baqir Sayyidina Muhammad al-Baqir
Ali Zainal Abiddin Sayyidina Ali Zainal Abidin
Husein As-Syahid Sayyidina Husain
Sayyidah Fatimah Al-Zahra’ RA Sayyidina Ali bin Abi Thalib dan Sayyidah Fatimah az-Zahra binti
Nabi Muhammad Rasulullah SAW Rasulullah Muhammad S.A.W
Abdullah
Abdul Muthalib
Hasyim
Abdul Manaf
Qusay
Kilab
Murroh
Ka’ab
Luay
Ghalib

Kontribusi Sunan Gunung Jati dalam Penyebaran Islam

Sunan Gunung Jati memiliki peran penting dalam penyebaran agama Islam di Indonesia. Ia membantu menyebarkan agama melalui dakwah dan pengajaran, serta membantu membangun masjid dan pondok pesantren. Beliau juga memiliki pengaruh besar terhadap masyarakat setempat dan memimpin mereka dalam memeluk agama Islam.
Selain itu, Sunan Gunung Jati juga memainkan peran penting dalam menjaga keharmonisan antar umat beragama. Ia membantu mempererat hubungan antar umat beragama melalui dialog dan kerjasama, sehingga tercipta suasana saling menghormati dan memahami antar umat beragama.

Lokasi Makam Sunan Gunung Jati

Warisan Sunan Gunung Jati

Sunan Gunung Jati meninggalkan warisan yang sangat berharga bagi generasi berikutnya. Ia menjadi contoh teladan bagi para ulama dan tokoh agama lainnya. Warisan beliau terus dikenang dan diteruskan hingga kini, melalui adanya pesantren dan masjid yang dibangun oleh beliau, serta peninggalan-peninggalan lain yang menceritakan tentang kehidupan dan ajaran beliau.

Populer

Flashnews